Sabtu, 12 November 2011

BAB VII



EVALUASI MEDIA PEMBELAJARAN
Apabila media dirancang sebagai bagian integral dari proses pembelajaran, ketika mengadakan evaluasi terhadap pembelajaran itu sudah termasuk pulaevaluasi terhadap media yang digunakan. Data empiris yang berkaitan dengan media pembelajaran secara umum bersumber dari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
a.       Pakah media pembelajaran yang digunakan efektif?
b.      dapatkah media pembelajaran itu diperbaiki dan ditingkatkan?
c.       Apakah media pembelajaran itu efektif dari segi biaya dan hasil belajar yang dicapai oleh siswa?
d.      Keriteria apa yang digunakan untuk memilih media pembelajaran itu?
e.       Apakah isi pembelajaran sudah tepat disajikan dengan isi media itu?
f.       Apakah prinsip-prinsip utama penggunaan media yang dipilih telah diterapkan?
g.      Apakah media pembelajaran yang dipilih dan digunakan benar-benar menghasilkanhasil belajar yang direncanakan?
h.      Bagai mana sikap siswa terhadap media pemeblajaran yang digunakan?
Tujuan evaluasi media pembelajaran berkaitan dengan pertanyaan-pertanyaan diatas, yaitu:
a.       Menentukan apakah media pembelajaran itu efektif.
b.      Menentukan apakah media itu dapat diperbaiki atau ditingkatkan.
c.       Menetapkan apakah media itu cost-efektive dilihat dari cara belajar siswa.
d.      Memilih media pembelajaran yang sesuaiuntuk dipergunakan dalam proses belajar didalam kelas.
e.       Menetukan apakah isi pelajaran sudah tepat disajikan dengan media itu.
f.       Menilai kemampuan  guru dengan menggunakanmedia pembelajaran.
g.      Mengetahui apakah media pembelajaran itu benar-benar member sumber terhadap hasil belajar seperti yang dinyatakan.
h.      Mengetahui sikap siswa terhadap media pembelajaran.
Evaluasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti diskusi dikelas dan kelompok intervieu perorangan, observasi mengenai perilaku siswa, dan evaluasi media yang telah tersedia. Dengan melakukan diskusi bersama siswa, kita myngkin dapat memperoleh informasi bahwa siswa, misalnya lebih menyenangi belajar mandiri daripada belajar dengan media pilihan kita. Atau siswa tidak suka penyampaian materi pelajaran kita dengan menggunakan media trasparansi, dan mereka merasa bahwa mereka cepat belajar lebih banyak lagi jika pelajaran itu disampaikan melalui video aau filem. Evaluasi bukanlah akhir dari siklus pembelajaran, tetapi ia merupakan awal suatu siklus pembelajaran berikutnya.
Walker & Hess (1984:206)memberikan criteria dalam evaluasi perangkat lunak media pembelajaran yang bedasarkan pada kualitas.
1.      Kualitas isi dan tujuan:
a.       Ketepatan
b.      Kepentingan
c.       Kelengkapan
d.      Keseimbangan
e.       Minat/ perhatian
f.       Keadilan
g.      Kesesuaian dengan situasi siswa

2.       Kualitas instuksional:
a.        Memberikan kesempatan belajar
b.      Memberikan bantuan untuk belajar
c.       Kuaiatas memotivasi
d.      Fleksibilitas intruksionalnya
e.       Hubungan dengan program pembelajaran lainnya
f.       Kualitas social interaksi instruksionalnya
g.      Kualiatas tes dan penilaiannya
h.      Dapat member dampak pada siswa
i.        Dapat membawa dampak bagi guru dan pembelajarnya

3.      Kualitas teknis
a.       Keterbacaan
b.      Mudah digunakan
c.       Kualitas yampilan/ tayangan
d.      Kualitas penanganan jawaban
e.       Kualitas pengelolaan programnya
f.       Kualitas pendokumentasiannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar